Kamuflase Bunga
Bunga adalah salah satu tanaman ciptaan Allah swt.
yang sungguh indah, begitu memikat dan sangat memukau. Bunga menebarkan
keharuman yang luar biasa, meskipun tidak semua bunga harum tapi mereka tetap
indah bahkan dicari-cari orang banyak karena kelangkaannya dan membawa kebaikan
dalam hidup ini, selain dia sangat mewarnai dunia ini dengan bermacam-macam
jenisnya, bunga juga memberikan hirupan sedap di hidung kita. Tetapi, itu
adalah bunga (flower) bagaimana dengan bunga (usury)?
Bunga (usury) yang saya maksud disini adalah sungguh
sangat berbeda dengan bunga (flower) yang saya jabarkan di atas.Keberadaan
bunga (usury) ini begitu luar biasa membawa dampak ke dalam hidup ini, kekuatan
yang ada padanya pun hebat sekali, karena mampu menciptakan krisis ekonomi di
banyak negara di dunia. Bunga (usury) diaangap menjadi penyakit ekonomi yang
sangat mendasar dalam seluruh kegiatan ekonomi. Karena hal ini sangat tidak
pantas ada dalam sebuah sistem ekonomi, apalagi dewasa ini di Indonesia sedang
di gembor-gemborkannya sebuah sub-sistem ekonomi yang disebut dengan Ekonomi
Kerakyatan.
Lalu bagaimana dengan hari ini? Bunga (usury) dalam
sistem ekonomi yang dianut oleh rata-rata negara di dunia sudah sangat
merajalela dan seakan mendarah-daging dengan kedoknya yang manis. Bunga seakan
telah menjadi gaya hidup yang banyak orang banggakan, padahal mereka jatuh dan
terpuruk karena itu. Kekutan bunga (usury) memang sungguh besar, bisa dilihat
bahwa hampir 20 krisis terjadi pada abad ke 20 akibat bunga itu sendiri (Glyn
Davies, 1960).
Kenapa saya bisa bilang seperti itu? Saya bisa
bilang seperti itu setelah saya bergabung di Kelompok Studi Ekonomi Islam yaitu
Sharia Economic Forum yang bernaung di Universitas Gunadarma. Di organisasi ini
lah saya mulai mengenal bunga (usury). Di organisasi ini saya banyak belajar
tentang apa itu ekonomi islam. Dahulu pada zaman ke adi kuasaan negara Turki
pada tahun 1700an, bisa dibilang ekonomi dunia sangatlah nyaman dan aman dari
bentuk ancaman ekonomi apapun, karena pada zaman itu di terapkannya ekonomi
islam yang menjadi dasar ekonomi di Negara Turkey dan sekitarnya. Dimana sistem
ekonomi ini mengedapankan keadilan bagi semua pihak yang ada dalam ekonomi
tersebut.
Ekonomi islam telah menjadi jantung dunia saat
itu dan menjadi pondasi ekonomi yang begitu kokoh yang di terapkan oleh negara
Turki. Kenapa bisa menjadi pondasi ekonomi yang kokoh? Karena begitu adil dan
berimbangnya sistem ekonomi ini, ditambah lagi dengan tidak di kenalnya “bunga
(usury)” pada sistem ini. Sebab pada dasarnya dalam ekonomi syariah adalah
untuk menjauhkan dan menghilangkan seluruh kegiatan ekonomi dari “bunga” atau
“riba”
Tidak ada komentar:
Posting Komentar